Obeng secara fungsi memang dipakai untuk mengencangkan atau melepas sekrup, tetapi alasannya versi sekrup yang menempel pada kendaraan sangat beragam baik bentuk ataupun ukurannya, maka obeng yang dipakai juga mesti mengikuti bentuk dan ukuran sekrup yang digunakan.
Kesalahan menggunakan ukuran obeng (tidak sesuai dengan ukuran sekurpnya) maka akan berakibat pada kerusakan sekrup dan terhambatnya pekerjaan. Nah, pada postingan kali ini, ombro kembali membuatkan gosip alat bengkel tantang macam-macam obeng yang biasa digunakan di bengkel kendaraan beroda empat. Simak mcam-macam obeng dibawah ini
1. Obеng Mіn (Obеng ріріh)
Obeng min mempunyai nama lain yakni obeng minus, obeng pipih, atau dalam bahasa inggrisnya diketahui dengan sebutan slotted screwdriver. Disebut obeng min alasannya pada sketsa mata obengnya ibarat lambang minus (-).
Fungsi obeng min ini adalah untuk mengencangkan atau membuka sekrup yang bab kepala sekrupnya mempunyai bentuk seperti tanda min. Selain itu, obeng min juga kerap digunakan untuk mencongkel benda kerja alasannya yaitu bentuknya yang pipih dengan batangnya yang kokoh membuatnya gampang untuk diselipkan diantara benda kerja mirip contohnya dikala ingin melepas snap ring atau melepas kepingan interior kendaraan beroda empat.
Khusus untuk obeng min yang dipakai pada bengkel kendaraan beroda empat ini, lazimnya mempunyai grip (pegangan) yang yang dibuat dari bahan kayu atau plastik tebal dengan batang obeng yang panjang sampai ke tembus ke belakang dan mempunyai besi pelindung di belakangnya.
Konstruksi tersebut memang diharapkan oleh mekanik otomotif, alasannya ialah selain dipakai untuk memutar sekrup bermata min dan mencongkel benda kerja, obeng min ini juga kerap dipakai untuk membuka sesuatu dengan cara dipukul dengan palu pada bagian belakangnya.
Dengan adanya besi pelindung di potongan belakang obeng min ini, maka obeng bisa terhindar dari kerusakan dikala dipukul. Selain itu, materi grip dari kayu atau plastik tebal juga melindungi kerusakan grip dikala terkena oli atau bensin ketika melakukan perbaikan kendaraan beroda empat.
Untuk ukuran obeng min yang digunakan mekanik pada bengkel kendaraan beroda empat umumnya terbagi menjadi 3 macam ukuran yaitu kecil (1x50), sedang (1x75), dan ukuran besar (2x100). Selain itu, ada juga obeng min yang digunakan khusus untuk pekerjaan yang berat, obeng ini kerap diketahui dengan sebutan Integral minus driver atau Heavy duty slotted driver.
2. Obеng Pluѕ (Obеng kеmbаng)
Obeng plus (obeng kembang) yang dalam bahasa ingrisnya dikenal dengan istilah Phillips screwdriver yakni obeng yang pada bab matanya mempunyai bentuk yang menyerupai tanda plus (+) atau tambah. Fungsi obeng plus ini yaitu untuk mengencangkan atau meringankan sekrup yang pada bab kepalanya berupa tanda plus atau kembang.
Dalam penggunaannya, kita harus betul-betul mengamati ukuran dan besaran dari mata obeng plus ini. Gunakan ukuran mata obeng plus yang betul-betul pas dengan sekrup yang mau dibuka, atau anda akan mengalami kesulitan saat membuka sekrup berbentuk plus akhir slek. Hindari menggunakan obeng plus dengan mata yang lebih runcing dibanding ukuran pada kepala sekrupnya.
Untuk obeng plus yang dipakai mekanik pada bengkel kendaraan beroda empat umumnya berisikan dua macam ukuran sedang dan ukuran besar. Ukuran obeng plus ini akan mempengaruhi besarnya ukuran kembang pada mata obengnya.
3. Obеng kеtоk (Imрасt drіvеr)
Obeng ketok (impact driver) yakni obeng yang digunakan untuk mengencangkan atau melepas sekrup dengan momen pengencangan yang besar. Cara menggunakan obeng ketok ini yaitu dengan memukul bab belakang obeng ketk dengan palu sehingga pada bgaian mata obengnya akan berputar keras untuk membuka atau mengencangkan baut.
Obeng ini mempunyai ujung mata obeng yang dapat diganti-ganti baik ukuran panjang ataupun jenis mata obengnya (plus/minus). Untuk lebih jelasnya perihal obeng ketok ini, sobat bisa membacaya pada postingan fungѕі оbеng kеtоk dаn саrа mеnggunаkаnnуа yang telah pernah ombro posting sebelumnya.
Bаса jugа :
- Mасаm-mасаm раlu dаn fungѕіnуа
- Fungѕі kunсі rаtсhеt hаndlе dаn саrа mеnggunаkаnnуа
- Mасаm-mасаm tаng dаn fungѕіnуа
4. Obеng Hеx (Obеng ѕіѕі еnаm)
Obeng Hex merupakan obeng yang pada bagianmatana berupa segi enam (hexagonal). Obeng ini juga merupakan obeng khusus yang digunakan hanya pada sekrup yang mempunyai kepala bentuk sisi enam saja. Ukuran obeng hex ini umumnya serupa dengan kunci allen / kunci L.
5. Obеng Tоrx (Obеng bіntаng ѕеgі еnаm)
Oben torx merupakan obeng yang pada bagianmata obengnya mempunyai bentuk bintang sisi enam. Obeng ini merupakan obeng khusus yang dipakai untuk sekrup-sekrup yang mempunyai kepala berbentuk bintang sisi enam saja.
Untuk kendaraan beroda empat-kendaraan beroda empat keluaran Eropa banyak menggunakan obeng jenis ini alasannya pada umumnya di mobil tersebut cukup banyak sekrup yang memakai versi bintang sisi enam (torx). Sedangkan untuk kendaraan beroda empat-kendaraan beroda empat keluaran Jepang hanya sedikit saja kepingan yang menggunakan sekrup dengan versi torx ini mirip contohnya pada sekrup Air Bag di setir kendaraan beroda empat atau pada casing penutup ABS ECU.
Obeng torx ini mempunyai bermacam-macam ukuran, kita mesti memperhatikan ukurannya agar tidak merusak kepala sekrupnya.
Artikel ini diarsipkan pada kategori : Alаt Bеngkеl
0 Response to "Macam-macam obeng yang umum digunakan di bengkel mobil"
Post a Comment
Berkomentar dengan bijak dan sesuai topik artikel.