Penyebab air ac masuk ke kabin dan membasahi karpet

Karpet mobil lembap hingga dipenuhi oleh air walaupun diluar tidak hujan atau banjir kadang kerap muncul dan menjadi dilema di mobil. Kabin serasa lembab, mengembun di dalam saat diparkir di terik matahari, sampai peluangmunculnya jamur di seluruh interior kabin kendaraan beroda empat.

Kondisi ini jelas sungguh tidak mengenakan, bahkan bisa mengganggu kesehatan orang-orang yang menumpang dan berkendara didalamnya. Penyebab khususnya sering dikarenakan oleh air ac yang menetes kedalam kabin sehingga membasahi karpet.

Jika waktu penggunaan ac kendaraan beroda empat tidak lama, mungkin kasus ini tidak akan terlalu terlihat. Namun, jikalau kendaraan beroda empat dipakai untuk menempuh perjalanan panjang yang memakan waktu lama dan dibarengi penggunaan ac mobil yang juga lama, maka kasus ini bisa timbul sehingga menyebabkan karpet lembap air ac.

Lantas mengapa air ac bisa masuk ke kabin dan membasahi karpet kendaraan beroda empat? Nah, pada postingan kali ini, ombro akan berbagi info perkara kendaraan beroda empat tentang penyebab air ac masuk ke kabin. Simak penyebabnya dibawah berikut ini..

1. Drаіn Hоѕе Aс kеndаrааn bеrоdа еmраt tеrѕumbаt dаn bосоr

Penyebab air ac kendaraan beroda empat masuk ke kabin dan membasahi karpet yang paling kerap terjadi yakni simpulan drain hose ac mobil tersumbat dan bocor. Drain hose ac mobil ialah selang susukan pembuangan air ac kendaraan beroda empat dari evaporator ke luar kabin. Umumnya, drain hose ini mengalirkan air ac dari box evaporator ke luar lewat dinding bodi kendaraan beroda empat bagian depan yang menuju ke ruang mesin.

Seiring waktu dan penggunaan, kotoran berbentukbubuk, pasir, dan sisa-sisa dedaunan kering akan hinggap dan menempel di dalam drain hose ac kendaraan beroda empat. Ketika air ac mengalir, kotoran-kotoran tersebut, lambat laun akan menumpuk dan mengeras sehingga menyumbat anutan air ac yang menuju keluar.

Akibatnya air ac yang menggenang dalam evaporator box akan tumpah dan mengalir kedalam kabin mobil sehingga menggenangi dan membasahi karpet kendaraan beroda empat.

Untuk menanggulangi problem ini, melakukan pembersihan pada drain hose ac kendaraan beroda empat supaya aliran air ac kembali tanpa kendala yakni langkah yang paling mudah. Selain itu, merawat kondisi filter ac kabin (dengan cara membersihkan dan mengubahnya secara terencana ) juga turut menolong meminimalisir penumpukan debu dan kotoran dalam box evaporator yang memiliki peluang dapat menyumbat drain hose ac kendaraan beroda empat.

2. Adаnуа реrkаrа раdа mеtоdе AC

Masalah pada tata cara AC bahu-membahu cukup banyak, dan salah satu balasannya yaitu ac mengalami frozen (frost) atau pembekuan sehingga timbul bunga es pada pipa ac ataupun evaporator. Munculnya bunga es beku ini tentu saja akan meningkatkan jumlah dan volume air ac yang harus dibuang keluar.

Ketika jumlah air ac yang dihasilkan akhir frost ini lebih banyak ketimbang air yang dikeluarkan lewat drain hose ac, maka air akan mengalir keluar lewat box evaporator lalu menetes ke karpet sehingga menggenang dan membasahi karpet.

Ada beberapa penyebab yang bisa membuat persoalan ac forst ini, diantaranya merupakan volume freon yang mulai kurang atau akhir menumpuknya kotoran dan bubuk di evaporator, namun investigasi oleh teknisi AC yang berpengalaman pasti akan lebih direkomendasikan.

Bаса jugа :

3. Pеnggunааn AC kеndаrааn bеrоdа еmраt уаng tаnра hеntі

Berkendara dengan jarak tempuh yang jauh dan memerlukan waktu belasan jam memang akan lebih tenteram dengan aktifnya tata cara AC sebagai pengatur suhu di dalam kabin. Namun begitu, penggunaan AC kendaraan beroda empat yang tanpa henti selama perjalanan juga bisa memiliki potensi menimbulkan problem pada AC mobil seperti pada kasus kali ini yakni air ac yang bocor dan masuk ke kabin sehingga membasahi karpet.

Oleh alasannya itu, untuk menghalangi proses pengembunan yang terus menerus terjadi di evaporator yang secara otomatis juga akan mengembangkan volume air ac di box evaporator, istirahatkanlah penggunaan AC kendaraan beroda empat setiap 3-4 jam sekali dengan durasi istirahat sekurang-kurangnyasetengah jam sekali. Anda bisa melakukannya saat berhenti istirahat di rest area.

Dengan mengistirahatkan kerja ac kendaraan beroda empat, maka anda memberi waktu mudah-mudahan kandungan air yang ada di box evaporator mengalir keluar dan mengering sehingga meminimalisir kesempatangenangan air yang bisa menetes dan membasahi karpet.