Cara membaca kode ukuran velg mobil

Pada sebuah roda mobil, pada dasarnya terdapat 2 komponen, yaitu ban dan velg. Ban terbuat dari karet yang diolah sedemikian rupa agar bisa disesuaikan kebutuhan kendaraan, sedangkan velg (pelek) adalah tempat kedudukan ban. Hasilnya, ketika ban dan velg disatukan, maka ban akan mengitari seluruh velg dan berubah nama menjadi roda.

Bagi para pehobi modifikasi mobil, mengganti velg adalah langkah dasar yang umum dilakukan. Ya, mengganti velg dari standard pabrikan dengan velg modifikasi (model sport /racing), secara langsung dapat merubah tampilan mobil menjadi lebih sporty dan modis.

Namun begitu, dalam memilih velg juga tidak bisa sembarangan, pasalnya ukuran yang berbeda akan membuat velg tidak bisa dipasangi ban atau tidak dapat dipasangkan ke mobil, sehingga pembelian velg pun akan menjadi sia-sia.

Bagaimana cara membaca kode ukuran velg mobil ?

Kode dan ukuran velg mobil umumnya tercetak pada sisi dalam velg yang berhadapan dengan komponen rem , namun terkadang juga ada yang di cetak di sisi luar velg ( biasanya pada velg model besi/steel).

Selain itu kode ukuran pada velg mobil ini ada yang terangkai menjadi satu, namun ada pula yang terpisah. Meskipun begitu, tiap kode ukuran ini selalu terkait pada 2 dimensi yang saling berhubungan, seperti contoh 5 1/2 - JJ x 13 , 4x114.3, ET30. Berikut adalah cara membaca ukuran velg dengan kode

5 1/2 - JJx13 H2 4x114.3 ET30

5 1/2 menunjukkan lebar velg (inchi)
JJ merupakan tanda pinggir yang sesuai standar JIS
13 menunjukkan diameter velg (inchi)
H2 menunjukkan model hump yang diadopsi velg tersebut
4 menunjukkan jumlah lubang baut
114.3 menunjukkan Pitch Circle Diameter (PCD) lubang baut (mm)
ET30 menunjukkan jumlah offset sebanyak 30 mm (satuannya mm)

Baca Juga :

Informasi tambahan terkait kode ukuran velg ban

1. Kode JJ

Kode JJ merupakan kode yang sesuai dengan standar JIS, perhatikan pada gambar dan tabel flange portion untuk kode JJ dibawah berikut

2. H2 (model Hump)

Hump merupakan bagian cekungan pada velg yang berfungsi sebagai dudukan bead dari ban guna mencegah ban bergeser saat mobil melaju. Terdapat beberapa tipe hump yang umum beredar saat ini, perhatikan pada gambar bergaris merah dibawah

3. PCD (Pitch Circle Diameter )

PCD merupakan diameter untuk lubang baut pada velg yang saling berseberangan, perhatikan pada contoh gambar dibawah

4x100 menunjukkan 4 lubang baut dengan diameter 100mm
5x114.3 menunjukkan 5 lubang baut dengan diameter 114.3mm
6x139.7 menunjukkan 6 lubang baut dengan diameter 139.7mm

4. ET30

ET30 menunjukkan jumlah offset dalam mm. Offset disini adalah penyimpangan posisi lubang hub terhadap garis tengah velg jika dilihat dari sisi depan. Perhatikan contoh gambar dibawah

ET ini akan menunjukkan offset velg saat dipasang di mobil. Jika velg menggunakan ET30 maka ban akan terlihat menjorok kedalam bodi mobil, sedangkan ET-30 akan mendorong ban terlihat lebih keluar dibandingkan bodi mobil.

Artikel ini diarsipkan pada kategori : Teori-Otomotif