Ciri-ciri dinamo ampere rusak

Sebagai penghasil energi listrik selama mobil hidup, dinamo ampere memiliki fungsi dan peran yang penting guna menjaga agar mobil bisa tetap nyaman dan aman selama digunakan. Kerusakan pada dinamo ampere akan sangat menyulitkan kita, terutama disaat kita sedang menjalani perjalanan jauh, seperti mudik lebaran atau saat sedang travelling ke kota lain.

Beberapa gejala yang menjadi ciri dinamo ampere rusak sebenarnya kerap kali muncul sebelum aki menjadi tekor dan soak, namun seringnya kita tidak menyadari hal tersebut. Biasanya, kita baru mengetahui dinamo ampere rusak setelah mobil kita mogok akibat aki tekor atau soak, tentu saja bukan hal seperti ini yang kita inginkan.

Lantas apa saja ciri-ciri dinamo ampere rusak yang bisa kita kenali agar kita bisa segera mencari bengkel dinamo ampere terdekat dan terhindar dari mobil mogok dijalan? Berikut beberapa ciri dinamo ampere rusak

1. Muncul bunyi dari dinamo ampere

Ciri pertama dinamo ampere rusak adalah munculnya bunyi dari dinamo ampere. Munculnya bunyi didalam dinamo ampere umumnya menjadi tanda awal kalau dinamo ampere akan rusak.

Bunyi ini kerap terjadi akibat bearing didalam dinamo ampere yang mulai aus dan oblak. Jika hal ini dibiarkan, lambat laun bearing akan macet dan menyebabkan pulley dinamo ampere tidak dapat berputar.

2. Tercium bau gosong dari dinamo ampere

Ciri dinamo ampere rusak berikutnya adalah munculnya bau gosong seperti terbakar dari dinamo ampere. Munculnya bau gosong dari dinamo ampere ini bisa disebabkan oleh terbakarnya dioda rectifier, ic regulator ataupun carbon brush dan slip ring akibat terjadi short (hubungan singkat didalam dinamo ampere).

Selain dari terbakarnya komponen dalam dinamo ampere, bau gosong juga bisa muncul akibat pulley dinamo ampere yang macet dan membuat v-belt menjadi selip. Selipnya v-belt secara terus menerus akibat pulley dinamo ampere yang macet, akan menimbulkan panas dan bau gosong. Lama kelamaan, v-belt akan rusak dan putus.

3. Lampu indikator aki menyala

Menyalanya lampu indikator aki didalam dashbord juga bisa menjadi ciri dinamo ampere rusak. Lampu indikator aki ini memang berkaitan dan terhubung dengan sistem pengisian di mobil.

Saat mesin mati, tegangan aki akan mengalir masuk menuju dinamo ampere (yang masih belum membangkitkan energi listrik), akibatnya lampu indikator akan menyala. Namun, ketika mesin sudah hidup dan dinamo ampere sudah menghasilkan energi listrik, maka lampu indikator aki ini akan mati.

Ketika lampu indikator aki menyala disaat mesin hidup, hal ini menjadi pertanda dan ciri dinamo ampere rusak.

Baca juga :

4. Komponen kelistrikan di mobil bekerja abnormal

Setelah lampu indikator aki menyala, suplai listrik ke seluruh komponen kelistrikan mobil hanya akan bergantung pada aki mobil saja. Daya tahan aki mobil tidak akan bertahan lama jika harus mensuplai seluruh kebutuhan listrik di mobil terlebih ketika perjalanan malam hari.

Ketika ini terjadi, umumnya akan muncul keabnormalan pada kerja komponen listrik seperti contohnya nyala lampu headlamp menjadi lebih redup, tenaga mesin kurang optimal akibat ECU mesin kekurangan tegangan

5. Aki mobil tekor dan soak

Hal terakhir yang menjadi ciri dinamo ampere rusak adalah aki mobil tekor dan soak. Aki tekor dan soak akan membuat mobil mogok dan tidak bisa di starter.

Oiya,perlu diperhatikan bahwa ada perbedaan antara aki tekor dengan aki soak, aki tekor lebih cenderung pada kondisi dimana muatan listrik didalam aki habis akibat tidak ada daya listrik yang cukup untuk mencas aki (undercharge).

Sedangkan aki soak menandakan kondisi bahwa elemen dan sel aki sudah mulai mengalami kerusakan. Kerusakan ini umumnya terjadi akibat tegangan pengisian aki yang terlalu berlebihan (overcharge).