no fucking license
Bookmark

Macam - Macam Power Tools Dan Fungsinya

Macam - Macam Power Tools Dan Fungsinya - Power tools / peralatan bertenaga adalah peralatan yang dioperasikan tidak dengan tenaga manusia tetapi dioperasikan dengan menggunakan listrik, pneumatic (tekanan udara) dan hidrolik (tekanan fluida) untuk membantu pekerjaan elektromekanik.

Peralatan ini tidak bisa berfungsi jika tidak terkoneksi dengan listrik, peralatan ini harus sesuai dengan pemilihan kebutuhan. Misalnya bor yang digunakan untuk mengebor pcb dan mengebor base plate tentu saja berbeda, untuk mengebor base plate kita gunakan mata bor hole saw.

Berikut Macam - Macam Power Tools Dan Fungsinya


1. Portable Electric Drill (Bor Listrik Portabel)
Bor listrik portable atau disebut juga bor tangan memiliki spesifikasi berdasarkan ukuran chuck, ukuran motor (hp), dan kecepatan (rpm). Portable drill umumnya berbentuk pistol besar, dengan drill cover terbuat dari plastik atau logam.

Bor listrik portabel atau sering diesebut bor tangan merupakan power tool yang berfungsi untuk membuat lubang. Bor listrik digunakan bersamaan dengan mata bor (drill bit) untuk melubangi benda kerja seperti, logam, kayu, atau plastik. Untuk dapat bekerja dan berputar, bor tangan listrik ini membutuhkan tenaga listrik sebagai sumber tenaga penggeraknya.
Bor Listrik (Portable Electric Drill)

2. Portable Air Drill (Bor Angin Portabel)
Portable air drill atau bor angin portabel power tool yang digunakan untuk membuat lubang, sama dengan bor listrik yaitu untuk melubangi benda kerja. Untuk dapat menggunakan bor angin ini juga diperlukan mata bor yang dipasangkan di bagian chucknya.

Bor angin (air drill) digunakan dalam lingkungan dimana electric drill tidak aman untuk digunakan. Misalnya, percikan api dapat menyalakan cairan yang mudah terbakar. Karena air drill bergantung pada udara bertekanan maka drill ini tidak sekuat electric drill walaupun berputar secepat electric drill.
Bor Angin (Air Drill)

3. Blow Gun
Fungsi alat ini untuk membersihkan debu dan kotoran yang posisinya sulit di jangkau oleh tangan. Cara kerja alat ini adalah dengan meniupkan udara yang bertekanan tinggi yang terdapat pada kompresor ke benda kerja yang ingin di bersihkan terutama yang sulit dijangkau oleh tangan. Pada blow gun terdapat bagian yang mampu menahan udara supaya tidak keluar pada saat blow-gun tidak sedang digunakan.
Blow Gun

4. Nail Gun
Nail gun biasa digunakan untuk memasang paku pada dinding. Dengan nail gun memudahkan pekerjaan serta keamanan lebih safety lagi. Tidak terlalu banyak mengeluarkan banyak tenaga juga. Tapi harus hati-hati juga dalam penggunaan nail gun ini, karena nail gun memiliki tekanan yang cukup besar
Nail Gun

5. Air Stapler
Air stapler ini biasa digunakan untuk menempelkan wallpaper pada dinding rumah, tapi perhatikan juga bagaimana caranya menggunakannya. Permukaan dinding harus rata, hal ini untuk menghindari cedera orang menggunakan alat ini. Sama seperti nail gun air stapler juga memiliki tekanan yang cukup kuat, kalo kurang hati-hati bisa terjadi cidera yang fatal juga.
Air Stapler

6. Air Sander
Air sander digunakan untuk meratakan permukaan bidang datar, umumnya diesebut dengan nama amlpas. Air Sander adalah sebuah alat yang digunakan untuk mempermudah dalam meratakan permukaan yang ingin cat. Air sander ini memudahkan pekerjaan mengamplas, air sander menggunakan tenaga angin yang diberi tekanan untuk menjalankannya. mengingat besarnya tekanan yang diterima oleh air sander.

Maka kita harus benar-benar berhati-hati dalam menggunakannya. Hal ini untuk menghindari terjadinya cidera yang diakibatkan oleh besarnya tekanan yang diterima oleh air sander tersebut. air sander banyak digunakan di bidang otomotif maupun bidang konstruksi.
Air Sander

7. Spray Gun
Mengecat adalah pekerjaan yang memerlukan ketelitian dan keterampilan khusus. Orang sering menggunakan kuas maupun rol untuk melakukan pengecatan. Saat ini sudah banyak orang yang melakukan pengecatan dengan spray gun. Hasil akhir dalam pengecatan dengan menggunakan spray gun lebih sempurna jika dibandingkan dengan pengecatan biasa. Bidang yang paling sering menggunakan spray gun  adalah bidang otomotif. Hal ini untuk menghasilkan cat yang paling baik bagi kendaraan.

Selain bidang otomotif, spray gun  saat ini juga digunakan pada bidang konstruksi. Udara bertekanan tinggi yang disalurkan dari kompresor ke spray gun membuat hasil pengecatan lebih rata. Hal ini tentunya akan mempermudah cara kerja pengecatan. Selain itu, pengecatan dengan menggunakan spray gun juga akan lebih cepat selesai.
Spray Gun

8. Sandblaster
Sandblaster banyak digunakan untuk membersihkan permukaan yang akan dicat. Dengan sandblaster, debu, karat dan cat lama akan terangkat dengan mudah. Penggunaan sandblaster dapat digabungkan dengan sabun dan air untuk mempermudah proses pembersihan. Sandblaster ini banyak digunakan pada bidang otomotif dan konstruksi, serta untuk perawatan kebun.
Sandblaster

9. Caulking Gun
Caulking gun merupakan alat yang membantu kita dalam mempermudah pekerjaan sehari-hari. Dengan caulking gun, pekerjaan untuk melekatkan suatu bagian pada bagian lain lebih cepat dan lebih mudah. Keunggulan dari caulking gun ini adalah mampu digunakan pada semua jenis permukaan.
Caulking Gun

10. Air Ratchet Wrench
Alat ini digunakan untuk mengencangkan baut dengan cepat. Dengan bantuan alat ini, proses pengencangan baut akan lebih mudah, dan tidak menghabiskan banyak tenaga. Air ratcher wrench dapat diaplikasikan untuk mengerjakan berbagai macam tugas.
Air Ratchet

11. Air Chisel
Air chisel memiliki fungsi yang sama seperti Jack Hammer (tool pelubang beton), meskipun cycling rate (putarannya) lebih cepat. Cara menggunakannya temparkan bor kearah benda kerja sebelum menarik trigger (tombol). Gunakan attachment yang benar untuk pekerjaan yang dilakukan.

Air tool dipasang pada air supply (kompresor) melalui fitting yang memungkinkan supply dihubungkan dan dilepaskan dengan mudah. Namun kelamaan sambungan ini menjadi aus dan udara menjadi bocor. Apabila terdapat kebocoran udara yang berlebihan, output air tool akan berkurang. Air tool memerlukan pelumasan. 
Air Chisel

12. Portable Power Grinder (Gerinda Listrik Portabel)
Portable power grinder (Gerinda listrik portable) juga dikenal dengan sebutan gerinda tangan. Gerinda tangan umumnya menggunakan tenaga listrik sebagai sumber penggeraknya. Gerinda tangan berfungsi untuk menggerinda hasil pengelasan, menghaluskan permukaan dan membersihkan karat pada material tertentu.

Selain itu, gerinda tangan juga dapat digunakan untuk beberapa fungsi tergantung dari jenis mata gerinda yang dipakai seperti misalnya :
  • Dipasangkan dengan resibon (abrasive wheel) maka berfungsi sebagai ampelas
  • Dipasangkan dengan wire brush maka berfungsi sebagai pembersih
  • Dipasangkan dengan cutting wheel maka berfungsi sebagai alat pemotong
  • Dipasangkan dengan kain dan sejenisnya, maka ia berfungsi sebagai alat untuk polishing.
Portable Power Grinder

13. Air Impact Wrench
Air Impact Wrench (Portable Impact Wrench) digunakan untuk memengendorkan baut / mur dengan sangat cepat, sedangkan yang berukuran besar digunakan juga untuk mengendorkan baut/mur yang sangat kencang. Portable impact wrench tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran untuk penggunaan yang berbeda. Dua jenis utama adalah pistol dan tuas.
  • Jenis pistol mirip seperti portable electric drill yang memiliki tuas kontrol yang sama untuk power supply.
  • Jenis tuas tidak memiliki handle terpisah dan tool dipegang di sekeliling penutup motor atau unit penggerak. Jenis tuas mengoperasikan kecepatan alat dan mengubah arah rotasi.
Air Impact Wrench

14. Electric Impact Wrench (Portable Impact Wrench)
Fungsi electric impact wrench sama seperti air impact wrench, yang membedakan hanya sumber metode penggeraknya. Electrik Impact wrench yang menggunakan daya listrik terbagi lagi menjadi dua macam, yaitu :

  • Elektrik impact wrench menggunakan sumber arus listrik AC
  • Elektrik impact wrench menggunakan sumber arus listrik DC (menggubakan baterai)

Electric Impact Wrench (Portable Impact Wrench)

15. Abrasive Cut Off Saw (Gerinda Potong)
Abrasive cut off saw memotong material dengan cara memutar abrasive wheel (mata pemotong) yang tipis. Material yang sering dipotong menggunakan alat ini adalah kaca, keramik dan bahan logam lain (tetapi bukan aluminium, zinc atau logam lunak lainnya), material dapat dipotong sesuai dengan toleransi yang diizinkan. Pemotongan abrasive dibagi menjadi dua bagian, kering dan basah.
  • Pemotongan basah : meskipun tidak secepat pemotongan kering, menghasilkan permukaan yang lebih halus dan memungkinkan pemotongan dilakukan sesuai dengan toleransi yang diizinkan.
  • Pemotongan kering : semakin banyak panas dihasilkan maka semakin cepat pemotongan diselesaikan.

Jangan terlalu banyak mengurangi kecepatan putaran karena membuat usia pakai abrasive wheel akan berkurang. Pemilihan jenis abrasive wheel ditentukan oleh material yang akan dipotong.
Gerinda Potong (Abrasive Cut Off Saw)

16. Bench Grinder (Gerinda Bangku)
Mesin gerinda jenis ini dipasang pada meja kerja dan dibaut. Mesin ini memiliki dua batu gerinda pada kedua ujungnya dan umumnya digunakan untuk mengasah benda-benda berukuran kecil, seperti mata bor, pahat tangan, pahat bubut, kapak, pisau, golok dan sebagainya.

Mata gerinda kasar di pasang pada bagian sebelah kiri, sedangkan mata gerinda halus dipasang pada bagian sebelah kanan. Pemasangan dua jenis mata gerinda tersebut bertujuan agar mesin gerinda ini mempunyai dua fungsi sekaligus, yakni sebagai pemotong dan pengasah.

Batu gerinda kasar berfungsi untuk pemotong menggunakan  sedangkan fungsi pengasah menggunakan batu gerinda halus. Mesin gerinda duduk ada yang memiliki kaki khusus sehingga berdiri sendiri lebih tinggi di atas lantai disebut Mesin Gerinda Berdiri (Floor Stand Grinder) namun fungsinya tetap sama.
Gerinda Duduk (Brench Grinder)

17. Jigsaw (Mesin Gergaji)
Jigsaw atau mesin gergaji adalah mesin gergaji yang pergerakan mata gergajinya naik turun, dan biasa digunakan untuk memotong kayu, terutama untuk membentuk potongan yang berlekuk-lekuk.

Karena mata pisau-nya tipis mesin potong ini kurang cocok untuk memotong papan tebal karena akan menghasilkan potongan yang kurang rata. Jika Anda ingin memotong triplek tebal dengan bentuk lingkaran, oval atau bentuk lekukan lain, maka mesin ini akan sangat membantu.

Mesin jigsaw memiliki beberapa jenis pisau/mata gergaji, ada yang halus, kasar dan lain-lain tergantung penggunaan. Mata pisau kasar menghasilkan potongan yang cepat tetapi kurang rapi, sebaliknya mata pisau halus menghasilkan potongan yang lebih halus/rapi tetapi akan lebih memakan waktu.
Mesin Gergaji

18. Hydrolic Pressure Machine (Mesin Press Hidrolik)
Mesin press hidrolik pada bengkel otomotif banyak digunakan untuk keperluan membuka dan memasang bearing. Dapat juga digunakan untuk menekan per daun dan pekerjaan lainnya yang membutuhkan tenaga penekan yang besar.

Tenaga tekan yang dihasilkan mesin ini mulai dari 10 ton, 15 ton, 30 ton dan atau bahkan ada yang sampai 100 ton. Untuk yang kemampuan tekannya 10 dan 15 ton, unit silinder hidrolik piston dan pompa hidroliknya serta perlengkapan lainnya dapat mudah dipindah-pindahkan karena mudah untuk dibongkar pasang.

Hidrolik press dalam pengoperasiaanya sama seperti dongkrak hidrolik yang membedakan adalah langkah piston pendorongnya yang mengarah kebawah karena fungsinya untuk mengepres atau menekan. Dalam hal pemeliharaannya juga hampir sama dengan hidrolik lainya
Mesin Press Hidrolik (Hydrolic Pressure Machine)

19. Bench Drill (Bor Duduk)
Bench drill adalah mesin bor berukuran kecil yang sangat bermanfaat, terdiri dari berbagai model dan kecepatan, dilengkapi dengan drill chuck atau morse taper No 1 atau 2 untuk pemasangan drill atau cutting tool. Tujuan pengeboran adalah untuk membuang logam sebanyak mungkin dalam waktu tertentu tanpa harus menajamkan drill terlalu sering.
Drill Press Atau Bench Drill
Post a Comment

Post a Comment

Berkomentar dengan bijak dan sesuai topik artikel.