no fucking license
Bookmark

Cara Menyetel Celah Busi

Pada proses pembakaran terdapat 3 unsur utama yang diperlukan untuk terjadinya pembakaran yaitu udara, bahan bakar dan api. Unsur api pada proses pembakaran di dalam mesin dilakukan oleh komponen busi.

Busi berfungsi untuk memercikkan bunga api untuk melakukan proses pembakaran campuran udara dan bahan bakar. Hasil pembakaran ini nantinya akan digunakan sebagai tenaga untuk menggerakkan mesin.

Api yang dihasilkan oleh busi harus kuat dan besar, salah satu faktor yang menyebabkan besar kecilnya api yang dihasilkan oleh busi adalah ukuran kerenggangan dari celah businya. Celah busi yang terlalu renggang akan membuat percikkan bunga api yang dihasilkan oleh busi menjadi kecil sehingga perlu dilakukan penyetelan terhadap celah busi.

Api yang kecil dapat membuat performa mesin menjadi kurang optimal karena pembakaran yang terjadi juga kurang baik. Pembakaran yang kurang baik ini dapat menimbulkan endapan karbon pada ruang bakar.

Standar celah busi pada mobil umumnya antara 0,70 mm sampai 0,80 mm (untuk lebih tepatnya perhatikan buku manual kendaraan), sehingga bila celah busi tidak sesuai dengan nilai standarnya maka celah busi harus distel.

Cara menyetel celah busi
  1. Lepas busi dari mesin dengan menggunakan kunci busi yang sesuai ukurannya.
  2. Bersihkan busi dari kotoran agar nantinya saat penyetelan celah busi dapat dilakukan secara tepat. Pembersihan busi dapat dilakukan dengan menggunakan sikat kawat atau dengan menggunakan amplas halus.
  3. Ukur celah busi menggunakan feeler gauge, jika celah busi tidak sesuai dengan nilai spesifikasi stel celah businya.
  4. Bila celah busi terlalu renggang maka pukul perlahan atau dengan membengkokkan bagian elektroda sampingnya agar elektroda samping merapat ke bagian elektroda tengah, kemudian ukur kembali celah businya dan pastikan celah busi sesuai dengan spesifikasinya.
  5. Bila celah busi terlalu renggang maka bengkokkan elektroda samping menjauh dari elektroda tengahnya agar celah busi membesar kemudian ukur kembali celah businya dan pastikan celah busi sesuai dengan spesifikasinya.
  6. Setelah celah busi sesuai dengan spesifikasinya maka pasang kembali busi pada lubang busi menggunakan kunci busi.
Post a Comment

Post a Comment

Berkomentar dengan bijak dan sesuai topik artikel.