no fucking license
Bookmark

Pengertian Elektrolit Baterai


Elektrolit baterai merupakan campuran antara asam sulfat (SO4) dengan air (H2O) dengan komposisi campurannya adalah 65% air suling dan 35% asam sulfat akan menghasilkan berat jenis elektrolit sebesar 1,260 pada temperatur 20o C sedangkan apabila komposisi campurannya adalah 63% air suling dan 37% asam suflat maka akan menghasilkan berat jenis elektrolit sebesar 1,280 pada temperatur 20o C.

Berat jenis sendiri merupakan perbandingan kerapatan suatu zat dengan air. Berat jenis air nilainya adalah 1,0 maka apabila suatu zat berat jenisnya kurang dari 1 maka kerapatannya kurang dari kerapatan air.

Elektrolit baterai memiliki nilai asam yang sangat kuat sehingga dapat menyebabkan kulit terbakar (terasa panas) apabila cairan elektrolit terkena kulit. Oleh sebab itu apabila cairan elektrolit tersebut terkena kulit atau pakaian maka segera basuh dengan menggunakan air.

Pada pengisian baterai (aki) basah baru yang belum sama sekali diisi, maka lakukan pengisian baterai menggunakan elektrolit atau accu zuur (pada umumnya dikemas dalam kemasan warna merah) sampai batas upper level (batas atas) dan apabila jumlah air baterai berkurang dibawah batas bawah (lower level) karena penggunaan maka lakukan pengisian ulang dengan menggunakan air suling (biasanya dikemas dengan kemasan warna biru) sampai batas atas.

Di dalam baterai terdapat 6 buah sel yang nama setial sel dibatasi dengan separator sehingga elektrolit baterai antara setiap sel tidak dapat bercampur.

Sehingga lakukan penambahan air suling pada setiap sel apabila jumlah elektrolit baterai kurang dari batas lower level. Lakukan penambahan dengan melepas keenam tutup baterai lalu tuangkan air suling ke masing-masing lubang sel baterai.

Jangan melakukan penambahan dengan menggunakan elektrolit karena akan menaikkan kadar asam sulfatnya sehingga baterai akan mudah rusak.
Post a Comment

Post a Comment

Berkomentar dengan bijak dan sesuai topik artikel.