1.Apa pengaruhnya apabila penyetelan pada Chaster di buat negatif
a.Kemudi tidak stabil karena mudah belok sendiri
b.Kemudi tidak stabil karena berat di kemudi
c.Nyaman untuk jalan lurus
d.Kemudi mudah di kendalikan
2.Penyebab terjadinya side slip adalah
a.kesalahan chamber atau toe in
b.kesalahan chaster atau toe in
c.kesalahan chamber atau toe out
d.kesalahan chaster atau toe out
3.Yang berfungsi sebagai daya balik kemudi pada FWA adalah
a.chamber
b.chaster
c.king pin
d.toe angle
4.Cara mencegah roda-roda tidak terjadi side slip adalah
a.ball joint dan tie rod disusun toe out
b.knuckle arm dan tie rod pada saat belok posisi toe out
c.knuckle arm dan tie rod pada saat belok posisi toe in
d.knuckle arm dan ball joint di ganti yang baru
5.Sistem FWA hanya dipakai pada roda depan yang memakai tipe suspensi
a.rigid
b.independent
c.variable
d.rigid dan independent
6.Untuk penyetelan susdut chamber yang distel adalah pada komponen
a.ball joint
b.strut bar
c.baut exsentrik/shim upper arm
d.tie rod
7.Untuk penyetelan sudut chaster yang distel adalah pada komponen
a.ball joint
b.strut bar
c.baut exsentrik/shim upper arm
d.tie rod
8.Untuk penyetelan toe angle yang distel adalah pada komponen
a.ball joint
b.strut bar
c.baut exsentrik/shim upper arm
d.tie rod
9.Apabila pada ban mengalami keausan pada permukaannya yang bergelombang dikarnakan oleh
a.chamber salah
b.chaster salah
c.toe angle
d.tie rod
10.Keseragaman keseimbanga berat di sebut
a.Wheel Ballans
b.Keseragaman rigiditas
c.Whell assambly
d.Ron out
11.Keseragaman dimensi di sebut
a.Wheel Ballans
b.Keseragaman rigiditas
c.Whell assambly
d.Ron out
12.Keseragaman dalam keseragaman di sebut
a.Wheel Ballans
b.Keseragaman rigiditas
c.Whell assambly
d.Ron out
13.Keseimbangan whell assambly pada titik porosnya mengarah vertikal di sebut
a.Dinamic ballans
b.Statis dan dinamic ballans
c.Ballancer
d.Statis ballans
14.Keseimbangan whell assambly pada titik porosnya pada saat berputar mengarah ke samping di sebut
a.Dinamic ballans
b.Statis dan dinamic ballans
c.Ballancer
d.Statis ballans
15.Alat ukur ballans roda di sebut
a.Ballancer
b.CCKG
c.Turning radius
d.Toe angle gauge
16.Apa yang dimaksid dengan wheel assambly
a.Gabungan antara pelek dan suspensi
b.Gabungan ban dengan suspensi
c.Gabungan pelek dan ban
d.Gabungan ban dan kemudi
17.Ban aus membentuk mangkok pada tengah permukaan bannya di karenakan
a.Un statis ballans
b.Un dinamic ballans
c.Un statis dan un dinamic ballans
d.Un dinamic ballans dan statis ballans
18.Ban aus membentuk pecahan pada sisi luar permukaan bannya di karenakan
a.Un statis ballans
b.Un dinamic ballans
c.Un statis dan un dinamic ballans
d.Un dinamic ballans dan statis ballans
19.Pada roda yang tidak ballans setelah di ukur harus di buat balaans dengan cara
a.Menambahkan weight ballans pada ban sisi dalam
b.Menambahkan weight ballans pada ban sisi luar
c.Menambahkan weight ballans pada pelek sisi dalam
d.Menambahkan weight ballans pada pelek sisi luar
20.Keuntungan chamber dibuat kecil bahkan mencapai batas minimum adalah
a.kemudi berjalan lurus
b.daya balik kemudi besar
c.mengurang side slip
d.mengurangi body kendaraan miring saat berbelok
0 Response to "Soal Sistem Kemudi Teknik Kendaraan Ringan Otomotif"
Post a Comment
Berkomentar dengan bijak dan sesuai topik artikel.