Mencampur Bahan Bakar |
Efek sering gonta-ganti bensin bagi kendaraan itu apa sih? Pertanyaan tersebut biasanya sering muncul terutama untuk yang sering melakukannya, dan kebiasaan mengoplos bensin baik untuk jenis premium yang dicampur dengan pertamax apakah masih aman juga? Berikut penjelasannya...
Hal yang pertama yang akan kita bahas adalah soal kebiasaan gonta-ganti BBM (Bahan Bakar Minyak) ini, sebenarnya tidaklah dianjurkan. Alasannya sepele karena masing-masing produsen BBM memiliki komposisi dengan kandungan zat aditif yang berbeda.
Misalnya saja saat kita terbiasa memakai produk BBM dari Pertamina, lantas kita iseng nih atau pas kepepet kita memakai produk BBM dari produsen lain (Misalnya : Bahan bakar Shell). Lantas apakah hal tersebut dianjurkan? Jawabannya hanya boleh dilakukan saat terdesak, kalau untuk pemakaian rutin dengan seringnya gonta-ganti bensin tentu saja akan menimbulkan masalah dikemudian hari.
Tipsnya saat melakukan penggantian jenis bahan bakar harus selalu rajin menguras tangki bensin terlebih dahulu sebelum mengisinya dengan BBM jenis lain. Hal tersebut untuk meminimalisir resiko kerusakan mesin, toh juga mesin cenderung kurang bertenaga jika keseringan melakukan rutinitas tersebut.
Masalah selanjutnya yang sering menjadi problem yaitu ketika kita mengoplos bensin jenis premium-pertamax misalnya, yang perlu menjadi catatan ini masih satu produsen yaitu Pertamina... Apakah hal tersebut juga aman untuk mesin? Jawabannya aman-aman saja selagi masih dalam anjuran dan tidak keseringan.
Mencampur varian jenis BBM yang berbeda dengan alasan agar gas lebih powerful ketika mesin bekerja itu hanya efek sesaat dan tidak selamanya baik, mencampur padukan bahan bakar dengan nilai oktan yang rendah dengan bahan bakar beroktan tinggi memang tidaklah bermasalah selagi bahan bakar tersebut tidak mengandung timbal.
Jenis Bahan Bakar |
Nah, lantas bagaimana cara memilih bensin yang baik yang sesuai dengan spesifikasi motor kita? Pertanyaan tersebut bisa dijawab dengan melihat nilai oktan bahan bakar yang disesuaikan dengan perbandingan kompresi pada mesin sepeda motor. Lebih jelasnya lihat tabel di bawah ini, cekidot...
Bahan Bakar Minyak (BBM) | ||
Jenis | Nilai Oktan | Perbandingan Kompresi Mesin |
Premium | 88 | 7 – 9 : 1 |
Pertalite | 90 | 9 -10 : 1 |
Pertamax | 92 | 10 -11 : 1 |
Pertamax Plus | 95 | 11 – 12: 1 |
Dari tabel di atas bisa kita amati bahwasanya memang dengan pemilihan jenis bahan bakar untuk mesin memang lah sangat dianjurkan untuk kinerja mesin lebih optimal. Biasanya Brosis dapat mengamati nilai rasio kompresi mesin motor di bagian spesifikasi masing-masing motor tersebut (buku panduan kendaraan).
Baca Juga : Apa Perbedaan Mobil Mesin Bensin dengan Mobil Mesin Diesel?
Oke, mungkin itu saja sekilas tentang info mengenai dampak atau efek buruk terlalu sering gonta-ganti bensin bagi mesin kendaraan bermotor beserta tips yang tepat cara memilih jenis bensin yang cocok untuk kendaraan bermotor...sekian, salam.
0 Response to "Efek Gonta-ganti Bensin Bagi Mesin Kendaraan itu Tidak Main-main!"
Post a Comment
Berkomentar dengan bijak dan sesuai topik artikel.